Demam piala dunia ternyata juga menghangatkan gedung Parlemen, Senayan, Jakarta. Bertempat di lobby Nusantara III (Senin 14/5), pimpinan DPR RI menggelar hajatan Nonton Bareng - Nobar Turnamen Sepakbola sejagat antara kesebelasan Belanda vs Denmark lewat tayangan layar lebar.

"Melalui nonton bareng ini kami ingin menciptakan hubungan kerja sama yang erat antara anggota DPR, wartawan, maupun pegawai Setjen " kata ketua DPR RI Marzuki Ali yang menjagokan Belanda dan Brazil sebagai kandidat juara piala dunia yang berlangsung di Afrika Selatan ini.

Hadir pula, wakil ketua DPR RI Pramono Anung, Anis Matta. Beberapa anggota DPR RI juga tidak ketinggalan seperti Mahfudz Siddik dari PKS, Ramadhan Pohan dari Fraksi Partai Demokrat, serta Setjen DPR Nining Indra Saleh.

" Saya menjagokan dua tim Inggris dan Brazil. Mereka memiliki pemain kelas dunia yang yang tersebar di beberapa klub profesional di Eropa " demikian Pramono yang hadir dengan stelan jas resmi. Namun seperti para penonton nobar lain Pramono juga terlihat larut dalam suasana keriuhan pertandingan antara kesebelasan dari negeri kincir angin melawan dinamit Denmark.

Ketegangan pertandingan semakin terasa karena panitia menyediakan hadiah khusus handphone dan cindera mata lainnya bagi penonton yang berhasil menebak pertandingan. Dari 200 lebih kupon yang disebar, hampir semuanya menjagokan Belanda. Ketika terjadi insiden pemain Denmark memasukkan gol ke gawang sendiri, lobby Nusantara III seakan pecah dengan histeria penonton. Ada berdiri berjingkrak, meloncat, bahkan berlari kecil memutar area lobby yang cukup luas.

“ Tim Belanda jadi juga nih..” teriak seorang wartawan berkepala plontos yang khusus hadir menonton dengan kaos oranye kesebelasan Belanda. Saking antusiasnya ia menabuh gendang dari galon air mineral dan berjingkrak disekitar ruang wartawan yang berhadapan dengan lobby Nusantara III.

         Penonton di jajaran kursi pimpinan DPR juga tidak kalah ekspresif. Wakil ketua DPR RI Anis Matta terlihat berdiri sambil mengepalkan tinju ketika gol kedua Belanda terjadi ketika tendangan pemain cadangan Eljero Elia mengenai tiang gawang, dan muntahan bola dimanfaatkan oleh Dick Kuyt. “ Ini permainan indah speed kedua tim tinggi tapi tetap indah ditonton, Belanda sebagai tim juga bagus “ demikian Anis Matta usai pertandingan yang berakhir 2-0.

Anis Matta berharap nonton bareng Piala Dunia di gedung DPR dapat kembali digelar pada pertandingan penting dan menarik lain. (mik)Foto:doeh/parle/DS.